Jumat, 02 Maret 2012

8 "P" yang Bikin Pelanggan Anda Menjadi Setia

 
Pelanggan adalah raja. Ujar-ujar tersebut tidak salah. Karena karena merekalah usaha pebisnis bisa terus hidup dan berjalan. Maka dari itu, ada baiknya para pebisnis mengetahui apa yang penting dan diinginkan oleh para pelanggan. Berikut paparan Cyltamia Irawan, penulis buku Secangkir Kopi untuk Sahabat Customer dan CEO lembaga konsultan Lentera mengenai 8 hal kebiasaan yang diinginkan pelanggan.
1. Product
Apa yang akan Anda jual? Produk atau jasa apa? Apakah hal tersebut memiliki keunikan? Apa bedanya dengan produk pesaing? Jika produk Anda sama saja dengan produk yang sudah ada dan tidak ada keistimewaan, orang sulit untuk mengenal Anda atau mau pindah dari tempat sebelumnya.
2. Price
Berapa harga yang ditawarkan? Ketahuilah, pelanggan pasti akan mencari harga yang lebih murah jika pelayanan, kualitas, dan produk yang ditawarkan sama saja. “Perbedaan harga itu penting. Jika Anda menjual produk seharga Rp 10.000 dan pesaing menjual dengan harga Rp 9.999, pasti akan berpengaruh. Tetapi jangan lalu jadi membiarkan terjadi persaingan harga terus menerus,” jelas perempuan yang sering dipanggil dengan nama Tami ini di acara Beautifying Indonesia, Martha Tilaar Group beberapa waktu lalu di Jakarta Convention Center.
3. Place
Dimana dan channel apa yang digunakan? Lokasi strategis dan kemudahan akses akan menjadi hal penting dan menyenangkan bagi pelanggan.
4. Promotion
Ketahui apa yang kira-kira akan membuat pelanggan bergairah untuk membeli produk barang Anda? Gimmick promosi akan menjadi hal yang menyenangkan bagi pelanggan. Pelanggan tentu akan menghitung value/keuntungan  yang bisa ia dapatkan dari harga yang ia keluarkan.
5. Process
Seperti apa pelayanan Anda? Misal, jika Anda pemilik salon yang menyediakan pelayanan creambath yang urutan umumnya sudah jelas, tentu pelanggan yang datang ke tempat Anda juga mengharapkan proses pelayanan yang jelas dan memuaskan, kan? Pelanggan pasti kesal jika ternyata urutannya berantakan dan malah bikin pusing.
6. People
Siapa yang akan mengurus saya sebagai pelanggan? Bayangkan diri Anda sebagai pelanggan di sebuah salon. Tidakkah Anda akan mengharap bahwa orang yang mengurus Anda adalah orang yang kompeten, mengetahui apa yang dilakukannya, ramah, dan mengutamakan kenyamanan Anda? Sama seperti itu pula pelanggan lain mengharapkan pelayanan yang akan ia dapatkan .
7. Pace
Waktu adalah hal yang penting. Apalagi saat seperti sekarang ini. Pelanggan butuh pelayanan yang cepat. Siapa yang mau menunggu lama untuk dilayani? Penuhi kebutuhan pelanggan dengan waktu yang singkat.
8. Proof
“Pelanggan adalah iklan berjalan!” ujar Tami. Tak percaya? Coba ingat-ingat, jika Anda pernah mengalami sebuah pengalaman pelayanan atau produk yang menyenangkan dan baik, tidakkah Anda akan merekomendasikan kepada orang lain? Pelanggan butuh bukti. Saat mereka terpuaskan, niscaya ia akan bawa orang lain ke tempat itu.


Siap Layani Konsumen Anda

Sebagai Pionir dalam hal Penjualan suatu Produk barang kebanyakan pihak perusahaan distributor pemasaran produk jual, menggunakan barisan terdepan yaitu Sales Promotion Girl - mereka ditempatkan tak hanya dibutuhkan untuk active sales, menemui langsung klien di tempat tertentu. Namun di setiap Departemen Store atau outlet-oulet Square misalnya.

Cewek-cewek berpenampilan menarik ini, yang selu disiapkan mereka sebagai tenaga mobilisasi dalam hal menjual, mereka tanpa diminta siap menyapa dan melayani setiap customer yang datang berkunjung di outlet-oulet mereka berada tersebut. Sebagai Ujung tombak dalam hal Penjualan dalam suatu organisasi Pemasaran Produk-Produk jual. Mereka para SPG senantiasa terus harus terlihat tampil penuh semangat, dengan style gaya mereka yang elegan, serta senyum tulus dan tak boleh sekalipun mengecewakan konsumen - dan mereka sangat menghargai sekali sikap profesionalisme yang tinggi. Perfomancenya tampak anggun, dengan balutan seragam resmi yang disediakan oleh Perusahaandimana   mereka bekerja, juga mereka akan terihat tampil secara menarik dengan penampilan lewat inisiatif yang mereka lakukan. Dan bagaimanakah sikap dan penampilan anda, bila anda sendiri memang adalah berprofesi sebagai seorang tenaga penjual yang handal seperti kebanyakan  para SPG yang memiliki standart kualitas yang profesional dalam bekerja dan menjual.
 Semoga Sukses untuk SPG MJA - dan terus bisa tampil eksis lebih eksis baiksecara kualitas maupun kuantitas.

By : Ragam Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar